Lensakriminal, Kota Tangerang - Halal bihalal 1446 H adalah istilah dalam budaya Indonesia yang merujuk pada tradisi saling memaafkan dan bersilaturahmi setelah menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan.
Maka dari itu pengurus Mui kecamatan periuk sengaja menyelengarakan acara subling sekaligus halalbihalal, guna mempererat tali silaturahmi untuk memperkuat persaudaraan.
Terlihat ratusan jamaah serta warga sekitar perumahan pondok makmur sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
Nampak hadir Ketua Komisi 1 DPRD Kota Tangerang H. Junadi, Kanit Binamas Polsek Jatiuwung AKP Agus Nurdin, Camat Periuk H. Nanang Kosim, S.Sos, M.Si, S.E, Lurah Gebang Raya Nono Sumarno, S.IP, Binamas Asep Wijaya N, Babinsa Serda Budi, Ketua DKM Baitul Makmur H. Mugi Prasetyawan beserta Seluruh Pengurus dan Jama’ah Masjid Baitul Makmur, Ketua RW 04 Hj. Mulyani Sudjito, Dewan Pertimbangan MUI Periuk KH. Abdul Aziz, Ketua MUI Periuk H. Misbahul Munir, S.Ag, M.M, Sekretaris H. Muhammad Yasin, S.Pd.I, Ketua Komisi Da’wah Ustad Emi Abdul Rahman, S.Pd, Ketua MWCNU Periuk Ustad Icuk Sukrudin dan Ketua IPQ Periuk Ustad Zaenal Aripin,S.Pd. serta para elemen masyarakat perumahan pondok makmur
Camat Periuk nanang kosim mengucapkan, Semoga dengan adanya kegiatan ini menambah kekompakan warga, setelah 1 bulan berpuasa serta ber maaf – maafkan kita kembali Fitri dan Suci.
” Mudah mudahan satu bulan ibadah puasa yang kita jalankan di terima Allah SWT, serta di berikan umur panjang, Hingga di pertemukan lagi di bulan romadhon Tahun depan, paparnya.”
Lebih lanjut dirinya menuturkan, Ditambah dengan adanya kegiatan ini Mudah-mudahan kita semua dapat menambah ilmu Agama dan meningkatkan keimanan
Ditempat yang sama Ketua DKM Baitul Makmur H. Mugi Prasetyawan memaparkan, Saya bersama pengurus dkm masjid sangat apresiasi kepada pemuda perumahan pondok makmur karena dari mulai bulan suci Ramadhan hingga acara halalbihalal sudah berperan aktif dalam kegiatan ini, cetusnya
Ia mengutarakan, semoga aja dengan adanya kegiatan ini para pemuda pemudi berperan aktif dalam kegiatan di masjid, karena untuk regenerasi meneruskan kegiatan kegiatan positif yang selalu di adakan tutup mugi."
(Bob Fallah)
