Lensakriminal,Kota Tangerang - Pengguna jalan Jl. Karet Raya, RT.005/RW.012, Karawaci Baru, Kecamatan. Karawaci Kota Tangerang diduga mengeluhkan adanya disinyalir dampak dari pekerjaan proyek dari cv raihan putra mandiri.
Pasalnya, aktivitas yang selalu ramai dilalui untuk jual beli serta mempercepat perjalanan, kini diduga mulai terganggu dengan adanya indikasi dugaan dampak dari pekerjaan tersebut
Salah satu penguna jalan berinisial a mengucapkan, diduga sangat terganggu sekali, karena jalan ini satu satunya mempercepat saya sampai kerjaan.
" Adanya dugaan dampak pekerjaan ini, akses menuju ke pekerjaan jadi jadi memperlambat dan harus muter jauh sekali, cetusnya dengan nada kecewa
JN salah satu pengusaha bengkel serta sorum menjabarkan, semenjak ada nya galian/perbaikan jalan di sini sangat menggangu aktivitas serta usaha kami
" Karena akses jalan di tutup, para pembeli harus muter jauh serta macet, ucapnya."
Salah satu pekerja berinisial T mengucapkan, awak media sudah di kondisikan sama-sama saya cetusnya."
Di tempat yang terpisah, Ahmad setiawan alias iwan selaku Sekjen DPP LSM GPRUKK Menyikapi dengan bijak terkait dugaan dampak proses pembangunan proyek jalan.
" Apabila benar adanya dugaan dampak dari proses proyek pembangunan tersebut,ini semua harus disikapi dengan bijak, demi kepentingan bersama, Ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, Adapun dugaan keluhan yang ada dari warga atau masyarakat luas terkait disinyalir dampak tersebut, sekali lagi patut disikapi secara seksama oleh semua pihak terkait sehingga semua berjalan dengan baik.
" Sehingga dugaan dampak yang ada disinyalir tidak merugikan siapapun, pembangunan tetap jalan karena demi kepentingan dan kesejahteraan warga masyarakat luas dan kegiatan aktivitas masyarakat pun tetap berjalan dengan baik, jelasnya.
Iwan menambahkan, sebagaimana biasanya tanpa adanya terkena dugaan dampak dari proses pembangunan jalan tersebut,mari bersama cari solusi yang tepat dan bijak, apabila benar adanya dugaan keluhan warga /masyarakat terkait disinyalir dampak tersebut Tutupnya
Sampai berita ini, di terbitkan dari para pengelola dan pekerja belum ada respon ada nya keluh kesah dari para pengusaha .
Fallah & Dadang
